Senang sekali saya dan si kecil bisa mengikuti A+ Masterclass di Kidzania Surabaya Bersama Enfagrow A+. Kata dr. Lazuardi Putra yang saat itu mengisi di acara talkshow A+ Masterclass mengatakan bahwa, para ibu zaman sekarang ini butuh panduan baru untuk menjawab tantangan di Era VUCA (volatility, uncertainty, complexity, ambiguity). VUCA ini intinya zaman yang sudah tidak sama dengan era dulu lah, ya. Digitalisasi semakin berkembang, semua serba otomatis, sehingga gaya mengasuh anak juga harus diperbarui. Nah, dr. Lazuardi yang menjabat sebagai Category Manager Nutrition Reckitt Indonesia ini juga menyatakan bahwa Enfagrow mengerti tentang stimulasi, nutrisi, dan lingkungan adalah faktor yang berpengaruh pada tumbuh kembang anak, terutama kecerdasan akademis dan kecerdasan emosionalnya. Oleh karena itu, Enfagrow menghadirkan acara A+ Masterclass di Surabaya tepatnya di Kidzania Surabaya pada tanggal 30 Oktober 2022.
Jujur, acara seru ini bikin saya sebagai A+ Mom senang karena banyak pengetahuan baru. Tidak cuma itu, si kecil juga mendapat pengalaman bermain baru. Permainan yang bukan sembarang permainan karena apa yang dia lakukan bisa mengasah kecerdasan akademis dan emosionalnya.
Oke, buat yang penasaran kayak apa acaranya, A+ Masterclass ini terdiri dari beberapa sesi, yaitu A+ Mom Summit, A+ Mom Checklist, dan A+ Kid Brain Stimulation.
A+ Mom Summit
A+ Mom Summit adalah sesi bincang-bincang dengan beberapa narasumber yaitu Chelsea Olivia sebagai A+ Mom sekaligus brand ambassador Enfagrow A+, dr. Attila Dewanti SP.A(K), dan Ajeng Raviando, Psi, Psikolog. Masing-masing dari mereka ‘menyenggol’ pengalaman membesarkan anak di era VUCA, stimulasi kecerdasan akademis dan emosional.
Chelsea banyak membagikan pengalamannya mengasuh anak-anaknya, terutama Dante. Dante adalah anak yang percaya diri, mampu menjadi pemimpin di antara teman-temannya.
“Kita tidak bisa menentukan masa depan untuk si kecil, yang bisa kita lakukan sekarang adalah memberikan support terbaik dan stimulasi terbaik,” ujar Chelsea.
Seolah nyambung dengan cerita Chelsea, dr. Attila Sp. A(K) menjelaskan cara mendukung si kecil melalui peran nutrisi dan stimulasi.
Nutrisi
Nutrisi adalah hal penting untuk membangun tubuh. Nutrisi harus dipenuhi sejak awal kehamilan. Dengan demikian, tubuh dan otak akan berkembang optimal.
Jika si kecil sudah lulus ASI, kita bisa mendukung nutrisi si kecil dengan tambahan Enfagrow A+ karena mengandung MFGM Pro dan DHA yang lebih tinggi. MFGM sering hilang dalam proses pembuatan susu bubuk tatapi ada di Enfagrow A+. Sangat istimewa bukan? Apalagi dalam pembuatannya, dibutuhkan 500 kg susu untuk memperoleh 1 kg MFGM.
Apa sih kelebihan MFGM? Milk Fat Globule Membrane (MFGM) adalah lapisan alami lemak susu yang kaya nutrisi. Kandungan-kandungan MFGM ini di antaranya:
- Gangliosida, berperan dalam proses mielinisasi dan transmisi sinaps.
- Sphingomielin, untuk pematangan saluran cerna dan mielinisasi sistem saraf pusat.
- Phospholipids, berperan dalam sintesis membran saraf.
- Protein Membran, untuk mendukung homeostatis saluran cerna dan memiliki efek antimikrobial.
Stimulasi
Ketika si kecil lahir, sel-sel saraf otak belum saling terhubung. Oleh karena itu perlu stimulasi. Dengan stimulasi akan memperbanyak alternatif penghubung sel-sel otak anak. Jika stimulasi baik, sel-sel saraf akan semakin terhubung berserabut-serabut, di otak anak akan terjadi penguatan sinaps, proses informasi lebih cepat dan kuat.
Stimulasi bisa dilakukan dengan interaksi dengan anak, meluangkan waktu berkualitas 20-30 menit tanpa gadget. Oleh karena itu, penting sekali untuk mengukur tumbuh kembangnya yang ditunjukkan oleh berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala. Lingkar kepala inilah yang menunjukkan perkembangan otak si kecil. Apakah kurang, cukup, atau berlebihan. Yang kurang dan berlebihan bisa menyebabkan masalah otak. Normalnya, setiap tahun sel-sel saraf bertambah 1 cm per tahunnya.
Psikolog Ajeng Raviando, Psi menjelaskan pola asuh yang seharusnya di zaman sekarang. Apalagi sempat kita melewati masa pandemi yang memaksa kita terus-menerus terpapar gadget. Adanya kebiasaan ini mengakibatkan si kecil kurang peka terhadap lingkungan sekitar. Sulit bersosialisasi, cenderung mengakibatkan si kecil diam, kurang aktif. Hal ini akan memengaruhi otak anak. Maka kita sebagai orang tua harus berperan serta dalam tumbuh kembangnya. Bukan cuma soal nutrisi, tetapi juga peran orang tua untuk memastikan si kecil aman dan mendukung stimulasi kecerdasan si kecil.
A+ Mom Checklist
Setelah talkshow seru dari para A+ Mom, saatnya mengisi kuis berisi pertanyaan-pertanyaan. Pertanyaan ini untuk mengevaluasi kecerdasan akademis dan emosional si kecil. Moms bisa juga lho mengadakan evaluasi dengan mengunjungi link https://bit.ly/APlusKidChecklist3-5yo.
Selain itu, kita diberi akses E-book di link https://bit.ly/EnfagrowAPlusMasterclassEbook
A+ Kid Brain Stimulation
A+ Kid Brain Stimulation adalah sesi yang ditunggu-tunggu oleh si kecil. Karena pada sebelumnya kita semua harus fokus mengikuti sesi-sesi sebelumnya. Stimulasi otak si kecil di sini adalah beraktivitas yang disebut bekerja di dunia Kidzania. Si kecil akan mendapatkan gaji setelah bekerja. Yang penting di sini adalah beberapa kecerdasan baik akademis maupun emosionalnya terlatih.
Kecerdasan akademis (IQ)
Yang melatih kecerdasan akademis adalah aktivitas pemecahan masalah, memori, kosa kata, dan kognitif. Aktivitas untuk melatih kecerdasan akademis ini ada di Aviation Academy, First Aid Rescue, Book Factory, Culinary School, Construction Site.
Kecerdasan emosional (EQ)
Kecerdasan emosional diasah melalui aktivitas motivasi diri, pengendalian diri, empati, dan leadership. Aktivitas untuk kecerdasan emosional ada di fire station, police station, acting academy, disco, dan TV Station.
Saking serunya, Kidzania hampir tutup jam 18.00, kita baru keluar. Keren, ya? Semoga ada A+ Masterclass berikutnya, ya. Sampai jumpa!
Leave a Reply